Pemasaran berbasis digital ini mampu menjangkau konsumen lebih luas dan dapat dilakukan dengan mudah, hanya bermodalkan jaringan internet serta ide konten yang kreatif. Brand stroming harus terus dilakukan untuk menghasilkan berbagai ide dan solusi sehingga pemasaran menjadi lebih efektif dan menciptakan brain awareness pada target pasar.
Hal tersebut diakui oleh Ayu, salah seorang pelaku UMKM di kukota Padang yang telah merintis usaha berjualan donat dari tahun 2020. Dengan brand “Donat Nonona”, awalnya Ayu hanya menggunakan satu jenis media digital saja untuk emasarkan produknya, namun saat ini ia telah mampu memanfaatkan berbagai jenis media digital lainnya untuk menarik lebih banyak konsumen.
“Pakai market place, instagram itu memang pengaruh banget. Banyak yang tanya-tanya”, tegas Ayu.
Disamping itu, efektivitas pemasaran digital juga terletak pada kemampuannya dalam menargetkan target pasar secara lebih spesifik. Teknologi dan data analytics, membantu pelaku UMKM untuk mengetahui perilaku konsumen, minat dan preferensi mereka, sehingga dengan mudah menyusun strategi promosi yang lebih personal dan relevan untuk meningkatkan daya tarik konsumen.
Menurut Ayu, konsumen dapat melakukan interaksi dengan pelaku UMKM, seperti memberikan tanggapan langsung melalui komentar, ulasan atau pesan pribadi dan pelaku UMKM pun bisa merespons dengan cepat sehingga mampu membangun hubungan lebih dekat dan responsif untuk meningkatkan loyalitas pelanggan serta membangun citra merek yang positif.
Pemasaran digital menjadi pilihan utama bagi banyak pelaku UMKM saat ini, dengan berbagai kelebihan yang ditawarkan. Persaingan pasar yang semakin ketat, kemampuan untuk memanfaatkan teknologi secara maksimal menjadi kunci keberhasilan dalam mengembangkan bisnis dan menjangkau konsumen secara lebih luas dan efisien.
sumber: https://www.rri.co.id/sumatera-barat/umkm/1561620/pemasaran-digital-jadi-cara-handal-kembangkan-umkm